SEBUAH PENGAKUAN ( SYAHADAT) DENGAN MENJALANKAN IBADAH PUASA DI BULAN RAMADHAN

0



SEBUAH PENGAKUAN ( SYAHADAT ) DENGAN MENJALANKAN IBADAH PUASA DI BULAN RAMADHAN

Sumber Rujukan : Kajian Majelis Ta'lim Nur Muhammad Fisabilillah
Pimpinan Ustadz Sugiharto Nendi

Assalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh,
Alhamdulillahirobil'alamin, Allohummasholli'ala Muhammad.

Sahabat majelis yang insyaAllah mendapatkan Rahmat dan Hidayah dariNya, Alhamdulillah kita sudah berada dibulan yang menjadi mulia karena didalamnya ada malam yang Allah SWT berikan keutamaan yang sangat tinggi.

Menjalankan ibadah puasa di bulan suci ramadhan adalah sebuah printah dari Allah SWT sebagai ujian kepada orang orang beriman untuk menggapai sebuah tingkat ketaqwaan, merujuk kepada rukun islam, syahadat, sholat, zakat, puasa dan haji.

Berpuasa di bulan Ramadhan lebih kepada membebaskan hawa nafsu yg berada di dalam diri manusia, dimana dalam menjalani kehidupan selama sebelas bulan manusia sering tidak dapat mengkontrol kata-kata serta tindakan-tindakan akan kembali ditata ulang untuk perbaikan diri pada bulan ramadhan (Tawakal).

Menjalankan ibadah puasa di bulan suci ramadhan menjadikan tingkat keimanan akan naik secara bertahap sampai pada akhirnya orang- orang beriman akan mendapatkan kemenangan ( kembali kefitrah) kembali kepada kesucian teknik-teknik berpikir dari sebelumnya sering banyak berpikir salah kepada Allah SWT.

Dengan menjalankan ibadah puasa di bulan ramadhan dan kembali pada fitrahnya, insyaAllah orang-orang beriman kembali berbenah diri dan kembali menjalankan kehidupannya sesuai dengan ketentuan apa yang diperintah dan dilarang oleh Allah SWT bisa djalankan dengan secara sadar, dalam arti mengimani Allah dengan sadar apa yang manusia katakan dan lakukan sesuai dengan perintah-Nya.

Alhamdulillahirobbil'alamin.

Penulis : John Setiawan